Kamis, 20 November 2014

Kembali

Demi nafas yang tak lelah berhenti
Demi matahari yang selalu meyinari
Demi doa yang selalu terucap
Demi hati yang selalu tersakiti
Dan demi rasa yang tak pernah ada
Berdiri melihatnya berjalan
Tak mendekat namun menjauh
Tak terlihat dan tak terasa
Waktu berjalan lambat
Degup jantung berpacu dengan cepat
Tanpa sepatah kata terucap
Hilang ditelan waktu yang berjalan maju
Waktu adalah kerabat bagiku
Waktu yang buat semua jadi kelabu
Waktu yang mengambilmu
Waktu juga yang menemukanmu
Yang mungkin suatu saat nanti akan menghampiriku
Harap kosong selalu menghantui
Pelangi lain datang menghampiri
Lebih berwarna dibanding biasanya
Namun sayang pelangi itu bukan dirinya
Kembali waktu tersenyum puas memainkan perannya
Lelah untuk marah karena tak ada yang salah
Sudah saatnya terbangun dari itu semua
Tak ada salahnya untuk menunggu
Menunggu dan terus menunggu
Namun…. Apa dia akan datang bersama waktu yang telah lalu
Atau datang dengan hujan yang membasahi bagian dalam ragaku
Bukan tugas waktu untuk menjawab itu
Biarkan aku yang memilih
Menunggu….
Atau memulai hidup baru

0 komentar:

Posting Komentar